BANGKALAN, KOREK.ID – Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura (UTM) melakukan kegiatan pembelajaran anak usia dini di empat lembaga yakni TK (TK Aisyiyah & TK Aba 09) dan PAUD (Paud Aisyiyah dan Paud Mawar), Desa Socah, Kabupaten Bangkalan. Jum’at (08/12/2023).
Dalam kegiatan itu, mahasiswa UTM melakukan pembelajaran kepada anak di usia dini, melalui pendekatan psikologi bermain. Fara Nur Fajrin salah satu mahasiswa UTM mengatakan Psikologi bermain merupakan ilmu psikologi yang mempelajari dan memahami aspek-aspek kognitif, afektif, psikomotorik, dan sosio emosional, dalam kegiatan bermain pada anak-anak hingga remaja.
“Pembelajaran anak usia dini di desa Socah ini kurang interaktif, sehingga dibutuhkan sebuah inovasi untuk membantu proses anak dalam belajar agar lebih menarik perhatian mereka” ujarnya.
Lanjut itu, Fara sapaan akrab mahasiswa UTM tersebut juga menjelaskan Beberapa permainan yang diciptakan oleh mereka dapat membantu peningkatan konsentrasi belajar pada anak di antaranya adalah permainan internasional, nasional, dan tradisional. Terdapat beberapa permainan yakni roda pintar, kantong abjad, roda ekspresi dan serok biji. Beberapa permainan itu digunakan masing-masing pada TK dan PAUD yang di laksanakan di Desa Socah.
“Hal ini menyesuaikan permainan dengan usia mereka, jadi dapat mudah dipahami dan menyenangkan dari pihak sekolah. Hal ini didukung dan disetujui oleh pihak sekolah mengenai program kerja yang mereka intervensi, bahwa pihak sekolah merasa terbantu dengan kehadiran mahasiswa UTM ini dan mendapatkan sebuah ilmu baru mengenai penerapan bermain dengan mengaitkan psikologi bermain,” jelasnya.
Dia juga berharap, dengan adanya program ini dapat meningkatkan intervensi pada konsentrasi bermain, dan penerapan psikologi bermain juga bermanfaat hingga seterusnya dan memberikan inovatif pada guru-guru dari pihak sekolah TK maupun PAUD.
Sementara itu, Dosen UTM Mata Kuliah Intervensi Komunitas, Mery Atika, S.Psi., M.Si., mengatakan program kerja yang di laksanakan di TK dan PAUD tersebut dapat membantu mahasiswa UTM dalam pemahaman psikologi bermain pada anak di usia dini.
“Dengan adanya program kerja ini justru membantu mahasiswa dalam pemahaman psikologi bermain secara nyata,” tutupnya.
