BANGKALAN, KOREK.ID – Organisasi Mobilitas sehati (Mosshat) tunjukkan eksistensi di Bangkalan serta merangkul pegiat seni seperti pencak silat dan pelukis dengan mengadakan event di gedung serbaguna Rato Ebuh, Bangkalan.
Pembina Mosshat, Abdus Sukur menyampaikan, tidak hanya fokus untuk melestarikan kesenian daerah namun pihaknya berkeinginan untuk memajukan sektor perekonomian masyarakat.
“Perekonomian harus di perhatikan dengan menyediakan wadah untuk para pelaku Usaha mikro kecil menengah (umkm) seperti setiap ada pagelaran apapun mereka harus dilibatkan,” ucapnya. Minggu (25/12/2023).
Kata Mamak sapaan akrabnya, pihaknya akan melakukan. Koordinasi dengan organisasi perangkat Daerah (opd) yang ada di bangkalan untuk membantu dan memajukan pegiat UMKM yang ada.
“Kolaborasi dengan instansi pemerintah sangat perlu untuk mensejahterakan pelaku usaha yang ada kita kedepannya akan lekukan hal itu untuk mewadahi pelaku usaha,” paparnya.
Sedangkan pada bidang seni lanjut mamak, pihaknya terus mengembangkan kreasi seni anak di Bangkalan. Selain sudah di sahkan sebagai Yayasan pada 1993, Mosshat memiliki perusahaan sendiri yakni, PT Karya Mobilisasi Sehati.
“Karena kita basicnya adalah seni budaya, kedepannya yakni bekerja sama dengan instansi terkait, yang penting bagaimana kita memberikan kemanfaatan khususnya kepada anggota kami dan secara umum kepada masyarakat Bangkalan, ya mungkin se Jawa Timur sekalian,” ujarnya.
Sementara Asisten Adminitrasi umum Sekretariat Daerah, Nunuk Kristiani mengatakan, Mosshat harus mampu melestarikan kesenian Bangkalan dengan baik, sehingga dapat diterima dan terlestari dari masa – kemasa.
“Kami akan selalu support apalagi kepada generasi muda, semua keterampilan. Yang dimiliki harus dikembangkan agar kita dapat tampil di kancah nasional dan internasional,” pungkasnya.
